Ratusan anak-anak pengungsi di Swedia, yang telah melarikan diri dengan keluarga mereka dari trauma ekstrem, telah menderita ‘uppgivenhetssyndrom,’ atau Sindrom Pengunduran Diri. Menghadapi deportasi, mereka menarik diri dari dunia ke dalam kondisi seperti koma, seolah membeku, selama berbulan-bulan, atau bahkan bertahun-tahun.